Movie and Chill: Con-Heartist – Honest Review

Hi manteman. Kembali dengan review film inspirazzle. Kali ini saya ingin mereview film komedi Thailand: Con-heartist.

Seperti biasa, mari kita mulai dengan resensinya

Ina, pegawai di perusahaan kredit hidup kesulitan setelah ditipu mantan pacarnya, Petch. Setelah secara tidak sengaja berhasil membongkar usaha penipuan yang akan dilakukan seorang con-artist, Tower, Ina menawarkan kesepakatan untuk tidak melaporkan Tower ke polisi, asalkan Tower bersedia menggunakan keahliannya untuk menipu sejumlah uang dari Petch.

What I like about Con-Heartist

Ringan

Basically, Con-heartist ini genrenya romantic comedy. Jadi, biarpun berisi trik-trik penipuan, jangan harap sedetail dan semutar-mutar Ocean8. Daripada romanticnya, malah komedinya yang kerasa banget. Karena di adegan-adegan tertentu malah diselip efek suara yang asli ala warkop DKI banget. Saya sendiri bernar-benar ketawa habis-habisan nonton Con-heartist ini.

Pemerannya meyakinkan

Saya pernah baca bahwa sebagian besar con-artist itu penampilannya biasa saja. Kenapa? Karena orang akan lebih mudah mengingat orang lain yang penampilannya sangat menarik sehingga menyulitkan con-artist untuk ‘menghilang’ setelah menipu. Bukan mau bilang aktor-aktor di film ini nggak cantik dan ganteng, tapi penampilan mereka di saat nggak menipu emang benar-benar dibikin sangat kucel. Sehingga tranformasi mereka dengan baju rapi dan dandanan salon saat berusaha menjebak korban terasa banget bedanya.

What I don’t like about Con-Heartist

Setengah-setengah

Tau kan kalo film Thailand itu rada mirip dengan film Korea, adegan romantis yang bikin mellow dan adegan sedih yang bikin penonton langsung cirambay. Nah, mungkin sejalan dengan point yang paling pertama, dasarnya film ini film komedi, jadi romance nya nanggung, sedihnya nanggung. Tapi bikin ketawanya pol sih.

Stereotype yang nggak perlu

Salah satu premis standar film mengenai con-artist adalah mereka biasanya juga saling berusaha menipu satu sama lain, yang di Con-Heartist ini juga ada. Dari awal, karena filmnya ringan banget dijamin kita langsung tahu kalau akhir film ini happy ending. Jadinya, ditengah-tengah film, waktu diceritakan para pemerannya berusaha saling memanfaatkan, malah jadi agak maksa.

Sepatah dua patah kata tentang Con-Heartist

Buat saya sih, ini film yang cocok ditonton buat yang ingin ketawa-ketawa aja. Akting para pemerannya natural, alur penceritaannya enak diikuti, dan yang pasti happy ending. Dan kalau misalnya nih ada diantara manteman yang pengen jadi con-artist, bisa lah ditiru sedikit-sedikit trik nya. Hahaha

Tonton juga

Ocean’s 8; Para con-artist paling kece sedunia. Nggak main-main bow, nipunya level Met Gala

Leverage; Film seri tentang grup con-artist yang seru banget buat marathon. Btw film ini bertahan sampai 4 tahun lho.

Private Lives: Drama Korea yang menceritakan sekelompok penipu yang bersatu melawan perusahaan raksasa.

Parasyte: Film yang sangat fenomenal dan menjadi film Korea pertama yang memenangkan Best Movie di Oscar, menceritakan satu keluarga yang menipu satu keluarga kaya raya untuk keluar dari kemiskinan.